“Peran pelatih lebih dari sekadar melatih,” kata Herry dilansir BolaSport.com dari TheStar, yang memiliki kontrak empat tahun dengan BAM.
Herry IP seakan menjadi pembeda dalam tubuh ganda putra Malaysia.
Dia mengungkapkan ingin melihat anak didiknya sukses tak hanya di lapangan saja.
"Ini adalah tentang membuat perbedaan dalam kehidupan para pemain. Saya ingin mereka sukses di dalam dan di luar lapangan," ucapnya.
“Ini tentang kepercayaan satu sama lain, para pemain dan pelatih, juga memiliki komunikasi yang baik, dan menjadi seperti seorang ayah bagi para pemain,” kata Herry.
Sikap Herry yang tenang dan pengalamannya selama bertahun-tahun sebagai pelatih ganda Indonesia selama hampir tiga dekade menular kepada para pemain Malaysia.
Tantangan saat ini adalah untuk menjaga momentum di paruh kedua tahun ini untuk menghadapi turnamen besar pada bulan Juli mendatang yakni Japan Open 2025 dan China Open 2025.
"Merupakan suatu kebahagiaan bagi seorang pelatih untuk melihat para pemainnya bermain dengan baik," kata Herry.
"Saya sangat senang melihat Man-Tee mencapai semifinal Indonesia Open."
"Sebelumnya, Aaron/Wooi Yik tampil solid selama tiga minggu berturut-turut," ujar Herry.
“Saya rasa, rasa pencapaian yang lebih besar adalah melihat perubahan pola pikir para pemain..."
"Mereka sekarang bermain dengan lebih percaya diri,” ujarnya.
Baca Juga: Hendra Setiawan Jawab Keinginan Sabar/Reza Tembus Olimpiade 2028
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.com.my |