Dalam kondisi tertinggal 0-1, FC Copenhagen baru bisa menyamakan skor 1-1 pada menit ke-57.
Gol penyeimbang dicetak oleh Elias Achouri.
Di masa injury time, Brondby mendapat hadiah penalti usai Noah Nartey dilanggar di kotak terlarang.
Daniel Wass, yang maju sebagai eksekutor, sukses menjaringkan bola lewat eksekusi penalti yang mengubah skor menjadi 2-1 di menit ke-90+2.
Sejatinya FC Copenhagen bisa menyudahi pertandingan dengan hasil imbang jika sepakan penalti Mohamed Elyounoussi pada menit ke-90+7 tidak ditangkis oleh kiper Brondby, Patrick Pentz.
Adapun laga bertajuk The Copenhagen Derby atau The New Firm berlangsung panas dan keras hingga pertandingan berakhir.
Foran 35.370 tilskuere dominerede F.C. København hovedparten af søndagens Derby, men endte med at tabe 1-2 på et straffespark i tillægstiden - og brændte selv et lige bagefter #fcklive https://t.co/zLbsl3lB2P
— F.C. København (@FCKobenhavn) April 13, 2025
Baca Juga: Kevin Diks Beberkan Fanatisme Suporter Timnas Indonesia hingga Bikin Takjub
Copenhagen harus merampungkan laga dengan 10 orang usai sang kiper, Ramaj, mendapat kartu merah langsung oleh wasit.
Sementara Brondby juga kehilangan 2 pemain sekaligus di menit-menit akhir usai Pentz diganjar kartu kuning kedua yang berbuah kartu merah disusul kartu merah langsung untuk Thomas Mikkelsen.
Hujan kartu tersebut terjadi di masa injury time paruh kedua.
Bagi FC Copenhagen, kekalahan tersebut masih belum menggusur posisi mereka dari puncak klasemen Liga Super Denmark.
Mereka masih kokoh di klasemen dengan 47 poin, unggul 1 angka dari Midtjylland di posisi kedua.
Khusus untuk Kevin Diks, sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi terkait seberapa parah cedera yang dialami sang pemain.
Menurut catatan Transfermarkt, sejauh ini di musim 2024-2025, Diks sudah mengalami dua cedera dengan dihantam cedera lutut dan engkel.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Sofascore.com |