BOLASPORT.COM - Nova Arianto jadi sosok pelatih yang cukup potensial saat ini.
Nova sudah merasakan menjadi asisten pelatih timnas Indonesia dalam beberapa generasi.
Dia sempat bertugas bersama Indra Sjafri dan banyak mendapatkan ilmu dari Shin Tae-yong.
Ini membuat dia cukup percaya diri saat bertugas menjadi pelatih timnas U-17 Indonesia yang sedang berjuang di Piala Asia U-17 2025.
Sistem pelatihan yang keras membuat Garuda Asia tampil solid dan saat ini sedang berjuang di babak perempat final.
Baca Juga: Nova Arianto Bocorkan Persiapan Terakhir Timnas U-17 Indonesia untuk Sikat Korea Utara
Nova Arianto menjelaskan bahwa dia masih terus belajar menjadi pelatih yang baik.
Salah satunya dengan menambah referensi dengan melihat pertandingan-pertandingan lain.
Tentunya, hal tersebut dilakukan agar bisa membuat Garuda Asia bisa semakin baik saat berada di lapangan.
Saat di kompetisi dia akan fokus tentang bagaimana menyusun taktik terbaik untuk menghadapi lawan.
"Saya ingin menyiapkan semua dengan baik."
"Kalau masalah video itu menjadi referensi saya sebagai pelatih ya saya harus melihat banyak pertandingan."
"Kecuali kalau kita masih dalam turnamen ya kita fokus pada apa yang dilakukan lawan," kata Nova Arianto dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Timnas Indonesia.
Baca Juga: Dukungan Indra Sjafri Buat Nova Arianto Jelang Laga Timnas U-17 Indonesia Vs Korea Utara
Pelatih berusia 46 tahun ini menambahkan bahwa kegiatan tersebut merupakan hal yang wajar bagi pelatih muda.
Tentunya, semua usaha akan dilakukan agar Garuda Asia bisa terus berprestasi di ajang internasional.
Terdekat, dia sukses membawa timnya berlaga di Piala Dunia U-17 2025.
"Tetapi saat libur saya melihat video untuk referensi."
"Sebagai pelatih untuk membuat game plan atau taktikal yang baru yang bisa diterapkan di timnas," terangnya.
Baca Juga: Bek Timnas U-17 Indonesia Ungkap Permintaan Nova Arianto Jelang Lawan Korea Utara
Nova juga selalu berusaha untuk menanamkan kedisiplinan untuk semua pemainnya.
Dia selalu menjadi sosok yang selalu datang paling awal sebelum agenda timnas dimulai.
Ini menjadi contoh untuk semua pemain apalagi mereka masih muda dan bisa terus berkembang.
"Dari 2019 saat saya jadi asisten pelatih memang saat kita meeting saya selalu datang lebih awal."
"Karena saya ingin secara kedisiplinan bisa menerapkan kepada pemain," tutupnya.
Editor | : | Bagas Reza |
Sumber | : | Youtube |