Salah satu caranya dengan memainkan pemain-pemain lapis kedua saat tampil di Premier League supaya anggota skuad inti tetap bugar untuk Liga Europa.
"Kami benar-benar harus fokus pada Liga Europa," kata Amorim seperti dikutip dari BBC.
"Kami terkadang perlu mengambil risiko dengan anak-anak di Premier League."
"Suporter harus memahami hal itu, kami harus fokus pada Liga Europa."
"Semua orang di tim pada momen ini percaya pada kemungkinan memenangi Liga Europa."
"Kami hanya butuh keberuntungan soal cedera."
Amorim juga memberikan penjelasan soal perbedaan performa Manchester United antara di Liga Europa dengan Liga Inggris.
"Faktor fisik menjadi masalah. Kami kekurangan banyak karakteristik tim."
"Ketika bermain melawan tim-tim Eropa, kami bisa mengatasinya dengan lebih baik."
"Di Premier League, kami menderita terlalu banyak."
Mengorbankan Liga Inggris mungkin bukan pilihan yang populer bagi suporter Man United.
Pasalnya, klub kesayangan mereka bisa jadi akan semakin terseret ke papan bawah.
Namun, pernyataan Amorim ada benarnya karena sebetulnya Man United praktis sudah tidak mengejar apa-apa di Premier League.
Untuk menghindari degradasi, The Red Devils juga tinggal membutuhkan 2 poin lagi dari 6 pertandingan terakhir.
Manchester United bahkan mungkin tidak memerlukan tambahan poin lagi asal Ipswich Town yang menempati peringkat 19 tidak menang dalam pertandingan sisa mereka.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BBC.com |