BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, menjadi penentu kemenangan tim Rajawali, 3-2 pada simulasi Sudirman Cup 2025 di pelatnas Cipayung, Jakarta, Senin (21/4/2025).
Fajar/Rian yang tampil pada partai kelima menghadapi Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin, menang melalui rubber game, 21-16, 17-21, 21-18.
"Adanya simulasi sebelum pertandingan nanti menurut saya sangat penting karena pertandingan beregu berbeda dengan perorangan," kata Fajar kepada media seusai laga.
"Kami saling bahu membahu untuk bisa memenangkan tim meraih babak selanjutnya. Jadi, meskipun pada partai sebelumnya ada kalah menang itu belum tentu kita bisa lolos atau kalah."
"Turnamen ini juga dua tahun sekali. Jadi, atmosfernya belum begitu dapat karena tahun sebelumnya tidak ada. Adanya simulasi sangat luar biasa dan atmosfer tim juga sangat luar biasa."
Indonesia berada di Grup D bersama India, Inggris, dan Denmark. Rian lalu menanggapi musuh berat yang akan ditemui Indonesia.
Sudirman Cup 2025 akan digelar di Xiamen, China, 27 April-4 Mei.
"Kalau dari ganda putra pastinya dari Denmark ada peringakat satu dunia (Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen) di india Satwiksairaj Rankireddy dan Chirag Shetty. Ganda Inggris pun tidak mudah juga," tutur Rian.
Selain Fajar/Rian, Indonesia mendaftarkan Fikri/Daniel dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dalam tim Sudirmann Cup.
"Melihat bongkar pasang (ganda putra) kami belum tahu ya, melihat kondisi juga nanti di sana siapa yang siap bertanding," ucap Fajar.
"Atau misalnya ada yang kurang siap jadi memang sebelum besok bertanding dilihat dari segi latihan bagaimana persiapannya untuk besok."
"Kalau untuk bongkar pasang biasanya suka ada, tetapi siapapun yang diturunkan ini untuk tim untuk indonesia juga ya kami siap saja."
Untuk persiapan tersebut, Fajar mengakui bahwa dia sudah melakukan rotasi latihan.
"Diskusi pelatih, Rian sudah berlatih dengan Fikri, saya dengan Bagas dan Daniel dicoba terus. Namun, itu juga persiapan kalau di sana ada hal tak terduga," ujar Fajar.
Sudirman Cup 2025 menjadi kesempatan evaluasi pemain. Wakil Ketua Umum I PP PBSI, Taufik Hidayat mengatakan bahwa akan ada promosi dan degradasi pemain pelatnas setelah turnamen beregu campuran tersebut.
"Kalau menurut saya degradasi dan promosi hal yang wajar, apalagi untuk bulu tangkis butuh regenerasi juga," kata Rian.
"Siapapun nanti yang promosi atau degradasi harus siap. Kami di sini juga pasti tidak ada yang mau kalah, pasti berusaha maksimal jadi ya untuk itu kami serahkan ke pengurus."
Awal tahun ini Fajar/Rian menjadi runner-up Indonesia Masters 2025 setelah kalah dari Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia).
Setelah itu, Fajar/Rian kalah pada perempat final All England dan Kejuaraan Asia 2025.
Fajar/Rian dan Gloria menjadi pemain senior dalam tim yang berpeluang menjadi kapten. Fajar sudah pernah menjadi kapten saat Thomas Cup 2024.
"Mudah-mudahan di tahun ini bisa gantian dulu biar atmosfernya merasakan jadi kapten seperti apa mewakili teman teman," ucap Fajar.
"Kalau ditunjuk saya menyerahkan ke yang lebih siap."
"Kalau jadi kapten, belum ada pemilihan. Oh, jadi kapten. Kapten Marvel," ucap Gloria menanggapi kemungkinan jadi kapten.
Baca Juga: Sudirman Cup 2025 - Tegang Bertemu Ester pada Simulasi, Putri KW Bicara Potensi Bertemu PV Sidhu
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |