Dengan seretnya keran poin Samator, SumselBabel terus membuka jarak hingga dapat memimpin dengan margin yang nyaman 17-10 setelah techincal time out.
Monster block Fikri Mustafa terhadap bola muntah yang dieksekusi Hayun Muhammad menandai set point dengan skor lebih telak 24-14.
SumselBabel makin berada di atas angin setelah memenangi set ketiga dengan skor 25-15 untuk satu langkah lebih dekat dengan kemenangan.
Samator menolak untuk menyerah lebih cepat dengan menghadirkan perlawanan lebih ketat pada set keempat.
Situasi side out seperti yang terjadi pada awal pertandingan kembali terulang. Sayangnya, pada paruh set dominasi SumselBabel kembali terjadi.
Dari ketertinggalan 12-13, SumselBabel membalikkan skor menjadi 15-13.
Variasi serangan SumselBabel yang diiringi gerakan bayangan antara Sedlacek di belakang garis dan Gunter di posisi 2 beberapa kali membingungkan Samator.
SumselBabel menjauhkan jarak poin menjadi empat angka di 20-16. Match point didapat dengan selisih besar 24-18 berkat blok Cep Indra.
Kemenangan yang akhirnya berhasil diraih SumselBabel setelah serve error dari Hayun.
SumselBabel menegaskan kebangkitan mereka dengan mengalahkan lawan-lawan yang menjadi momok pada musim reguler.
SumselBabel lolos ke final four dengan catatan buruk karena selalu kalah dari tiga tim lainnya dan hanya bisa menang atas Jakarta Garuda Jaya sebagai juru kunci.
Kini Sigit Ardian dkk. menutup putaran pertama dengan rapor 2 kemenangan dan 1 kekalahan. Hasil minor mereka alami dari Jakarta LavAni Livin' Transmedia.
Sementara SumselBabel mendekatkan diri dengan grand final Proliga 2025, Samator kian terjepit karena selalu kalah di tiga pertandingan pertama.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | BolaSport.com |