Alhasil, Rodtang dinobatkan sebagai pemenang saat ronde pertama belum berjalan 2 menit.
Namun meski tidak meraih kemenangan, komitmen Takeru terkait kemanusiaan tetap kuat.
Dia tetap menjalankan rencananya untuk membangun sekolah dengan uang hasil pertandingannya.
"Senang melihat mereka untuk pertama kalinya menjalani festival olahraga sekolah dan makan siang bersama."
"Melihat anak-anak menikmati waktu mereka di sekolah memberi saya satu alasan lagi untuk hidup sebagai petarung." tulis Takeru dalam unggahan yang sama.
Yang membuat makin salut, ternyata ini bukan pertama kalinya Takeru berbuat baik.
Sebelumnya, petarung yang konon punya bayaran tertinggi di dunia kickboxing ini juga memberikan sumbangan buat korban banjir di Laos dan Myanmar.
Takeru memang bukan sembarang petarung.
Sebelum bergabung ke ONE Championship, dia sudah menjadi juara di tiga kelas berbeda di K-1, promotor kickboxing tersohor di Jepang.
Di ONE Championship, Takeru Segawa sudah naik ring tiga kali dengan catatan 1 kali menang dan 2 kali kalah.
Dua kekalahannya datang dari petarung top Thailand yakni Superlek dan Rodtang, yang ironisnya terjadi di kampung halamannya sendiri yakni Jepang.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | ONE Championship |
