BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Marc Marquez, bisa berada dalam sebuah kerugian jika terus melakukan kesalahan kecil termasuk apa yang dia alami pada GP Spanyol.
Hasil finis di urutan ke-12 dalam sesi balapan utama GP Spanyol di Sirkuit Jerez pada akhir pekan kemarin bukanlah hasil yang memuaskan bagi seorang Marc Marquez.
Rider berjuluk Baby Alien tersebut mengawali lomba berdurasi selama 25 putaran itu dengan menduduki urutan kedua menyusul ritmenya yang baik saat kualifikasi.
Dari posisi start yang strategis itu, Marquez sempat memenangi sesi sprint atau balapan mini GP Spanyol.
Akan tetapi, situasi berbeda ketika sesi balapan utama bergulir di mana Marquez mengalami crash meski pada akhirnya bisa melanjutkan balapan.
Peraih delapan gelar juara dunia tersebut sempat bangkit dan balapan lagi sebelum akhirnya finis di urutan ke-12.
Kegagalan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik ini tentu menjadi hal yang mengecewakan bagi Marquez terlebih melihat performa adik yang luar biasa.
Ya, Alex Marquez berhasil meraih kemenangan pertamanya di kelas utama MotoGP sejak mendapatkan promosi pada musim 2020 lalu.
Andalan Gresini Racing tersebut juga menduduki puncak klasemen sementara usai gelaran GP Spanyol dengan 140 poin atau unggul satu angka saja atas Marquez.

Apa yang menimpa Marquez pada GP Spanyol akhir pekan kemarin turut mengundang sorotan banyak pihak, salah satunya adalah Claudio Domenicali.
Pria yang menjabat sebagai CEO Ducati tersebut masih mengapresiasi kinerja Marquez walau sempat terjatuh tetapi tetap berjuang dengan motor ringsek hingga finis.
Bagi Domenicali, pembalap berusia 32 tahun itu masih membalap dengan gaya dan teknik yang bagus dengan bakat dan pengalaman yang dia miliki.
"Marc Marquez adalah seorang pembalap yang luar biasa, dia membalap dengan sangat bagus," ucap Domenicali, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.
Dalam kesempatan yang sama, Domenicali juga menyoroti kesalahan-kesalahan kecil yang mulai dilakukan oleh Marquez tatkala menggeber Ducati Desmosedici GP25.
Bagi pria asal Italia tersebut, kesalahan-kesalahan kecil itu berpotensi merugikan Marquez dalam perjalanannya bersaing meraih gelar juara dunia.
Marquez diminta untuk tetap merendah dengan tidak bersikap terlalu merasa percaya diri karena menunggangi motor Ducati yang kini menjadi motor terbaik di grid kelas MotoGP.
Pasalnya, sikap tersebut bisa saja menjadi bumerang yang akan menghancurkan Marquez sendiri di atas lintasan.
"Dari waktu ke waktu dia membuat beberapa kesalahan kecil karena merasa terlalu percaya diri," ucap Domenicali.
"Namun demikian, Marquez telah menunjukkan bahwa dia telah menguasai motornya."
"Anggap saja kesalahan kecil bisa saja terjadi dari waktu ke waktu."
"Semoga saja tidak ada yang terjadi pada kami untuk sementara waktu ini," imbuhnya.
Baca Juga: Pembelaan CEO Ducati Usai Francesco Bagnaia Dipecundangi Motor Yamaha Quartararo
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |