BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Marc Marquez, menyebut bahwa dirinya tak marah usai meraih hasil yang kurang sesuai dengan harapannya pada seri GP Spanyol.
Usai merampungkan sesi tes MotoGP Jerez 2025 pada Senin (28/4/2025) kemarin, Marc Marquez kembali mengutarakan apa yang dia rasakan setelah GP Spanyol berakhir.
Seri kelima MotoGP 2025 yang digelar pada akhir pekan kemarin di Sirkuit Jerez, Spanyol itu memang berjalan mengecewakan bagi Baby Alien khususnya saat balapan utama.
Menempati start dari urutan kedua, Marquez harus tersungkur ke arena gravel ketika berupaya memenangi duel melawan rekan setimnya Francesco Bagnaia.
Meski terjatuh, peraih delapan gelar juara dunia tersebut masih mau untuk melanjutkan lomba selama 25 lap itu sebelum akhirnya finis di tempat ke-12.
Crash yang dialami Marquez saat balapan GP Spanyol memasuki putaran ketiga masih terbayang hingga dia menjalani agenda tes MotoGP Jerez 2025 kemarin.
Marquez masih tampak menyesal lantaran dia merasa kecelakaan itu sepatutnya bisa dia hindari.
"Itu adalah kecelakaan yang harus saya hindari karena kecepatan yang berlebihan dan saya sadar akan hal tersebut," ucap Marquez, dilansir dari Motosan.
"Saya melebar dan mencoba untuk tetap berada di jalur, itu adalah tikungan ke arah kiri dan saya merasa sangat nyaman."
Baca Juga: Marc Marquez Bisa Kena Getahnya Akibat Sikap Sendiri, CEO Ducati Beri Peringatan Usai GP Spanyol

"Faktanya, ini adalah kecelakaan pertama saya di musim ini, saya yakin bisa melaju dan paling banyak hanya kehilangan persepuluh detik."
"Tetapi saya kurang percaya diri, seperti yang ditunjukkan oleh telemetri yang dianalisa dalam kondisi dingin, lain kali saya harus berhati-hati," imbuhnya.
Pembalap asal Spanyol tersebut menegaskan bahwa dia tidak marah kepada dirinya sendiri usai gagal mendapatkan hasil yang lebih baik pada balapan kemarin.
Kendati demikian, masih ada beban yang kini mulai menghantui Marquez yaitu dirinya harus turun satu setrip ke peringkat kedua klasemen sementara.
Ya, menorehkan 139 poin, Marquez kini tertinggal satu angka dari adiknya yang membela Gresini Racing, Alex Marquez.
Juara dunia kelas Moto2 musim 2019 itu naik ke puncak klasemen sementara usai berhasil menang pada seri GP Spanyol kemarin.
"Apakah saya marah kepada diri sendiri? Tidak, hal ini bisa terjadi," ucap Marquez.
"Yang membebani saya adalah terlepas dari performa saya dan awal kejuaraan, saya berada di urutan kedua klasemen, tapi saya terpaut satu poin."
"Alasannya adalah saya melakukan beberapa kesalahan penting yang harus Anda hindari jika ingin bersaing meraih gelar juara dunia."
"Meski begitu, kecepatannya ada, tetapi ada beberapa momen yang menggangu Anda."
"Walau ini adalah musim di mana saya paling sedikit mengalami crash pada balapan utama, saya mencetak dua kali kesalahan."
Kemenangan pada GP Spanyol ini menjadi kemenangan pertama yang didapat Alex Marquez sejak naik ke kelas utama pada musim 2020 lalu.
Sebagai kakak, Marc Marquez tidak merayakan secara berlebihan momen penting ini di mana dia hanya mendatangi Alex dan mengucapkan selamat kepada Nadia Padovani pemilik Gresini.
"Kami tidak merayakannya, tapi saya mampir untuk menyapa karena saya punya banyak teman di Gresini Racing," ucap Marquez.
"Mereka layak mendapatkan hasil ini, jadi saya pergi ke area hospitality untuk menikmati hidangan penutup dan memberi selamat kepada Nadia dan lainnya," imbuhnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |