BOLASPORT.COM - Mantan pelatih Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, Marcello Abbondanza yang baru saja habis kontrak, belum lama ini kembali menyinggung protes truk di media lokal.
Abbondanza tampil sebagai tamu di media Italia 'OA Sports' pada 1 Mei (waktu Korea). Abbondanza, yang kembali ke Turki setelah menyelesaikan perjalanannya di Korea, akan terus memimpin Fenerbahce pada musim 2025-2026.
Fenerbahce finis sebagai runner-up setelah kalah dari Vakifbank pada final kejuaraan Sultanah Ligi yang diadakan bulan lalu.
Abbondanza yang mengantar Pink Spiders sebagai juara Liga Voli Korea musim 2024-2025 dengan cepat bergabung dengan Liga Turki, yang berada di tengah babak playoff. Namun, ia gagal memenangkan dua kejuaraan pada musim tersebut.
Pelatih asal Italia itu datang ke Liga Voli Korea karena gempa bumi Turki 2023, melatih Pink Spiders saat Kim Yeon-koung bermimpi untuk pensiun di Korea, kembali ke tim.
Hal ini melanjutkan kerjasama guru-murid yang dimilikinya di Fenerbahce di Korea. Setelah itu, Pelatih Abondanza memimpin lapangan Liga Voli Korea selama total tiga musim.
Meskipun ia merasakan pahitnya menjadi runner-up pada musim 2022-2023 dan musim 2023-2024, ia mengakhiri kariernya di Asia dengan naik podium kampiun juara.
Liga Korea adalah karier Asia pertama Abbondanza. Masuknya Abbondanza ke liga Asia dimungkinkan oleh anak didik kesayangannya Kim Yeon-koung yang pernah berada di pot yang sama di Fenerbahce, kembali ke Korea.
Pelatih Abondanza mengambil alih sebagai penerus mantan pelatih Kwon Soon-chan yang dipecat.
Kemenangan pada musim 2024-2025 terbilang dramatis. Melawan Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Red Sparks memenangkan leg pertama dan kedua, lalu kalah di leg ketiga dan keempat, dan nyaris menang pada leg kelima.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | MHN Sports |