BOLASPORT.COM - Saat banyak orang asing berusaha keluar dari Iran di tengah berkecamuknya perang, seorang pelatih kompatriot Cristiano Ronaldo malah bertindak di luar nalar dengan setuju melatih klub negara tersebut.
Di tengah konflik dengan Israel, Iran sejak 13 Juni lalu mendapatkan sejumlah serangan.
Amerika Serikat yang mendukung Israel menyusul melancarkan serangan pada 22 Juni.
Sejumlah figur sepak bola terdampak menyusul konflik yang terjadi ini.
Striker Inter Milan, Mehdi Taremi, misalnya, tidak bisa meninggalkan Iran untuk tampil di Piala Dunia Klub 2025.
Antonio Manicone, yang sempat menjadi asisten pelatih Timnas Iran, juga terpaksa pergi dari negara tersebut karena situasinya tidak aman.
Namun, di saat orang-orang asing berlomba-lomba ingin pergi, ada pelatih asal Portugal yang malah masuk ke Iran.
Dia adalah juru taktik berusia 52 tahun, Ricardo Sa Pinto.
Mantan striker pada selang 1991-2007 ini pernah menjadi rekan setim Cristiano Ronaldo di Sporting CP pada 2002-2003.
Akan tetapi, dia tidak sempat merasakan bermain bareng CR7 di Timnas Portugal.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Zamin.uz |