"Meskipun saya tidak 100 persen fit, saya sampai di Malaysia, saya berhasil memenangkan balapan, dan itu adalah momen yang melegakan," aku Bastinini
Bastianini mampu mempertahankan performanya pada 2024, tetapi itu tidak cukup.
"Harapan saya untuk bertahan di Ducati pupus di Le Mans karena sayangnya saya kehabisan bahan bakar saat kualifikasi," ujar Bastianini.
"Saya mengenakan helm merah dan seharusnya bisa start dari depan. Sebaliknya, saya harus start dari belakang meskipun kecepatan saya bagus dan seharusnya bisa berjuang untuk menang."
"Itu adalah balapan yang menentukan bagi pilihan Ducati dan kemudian datanglah keputusan Gigi (Luigi Dall'Igna) untuk memilih Marc Marquez."
"Tentu saja, hanya sedikit yang menduganya karena Jorge Martin sedang menjalani musim yang luar biasa dan selalu unggul."
"Mungkin terdengar aneh bagi Gigi dan tentu saja hari ini Anda tidak bisa berkata apa-apa kepadanya karena Marc sedang dalam performa yang sangat baik."
"Namun bagi saya, tidak ada yang berubah darinya. Hubungan kami berjalan lancar tanpa masalah dan kami menyelesaikan musim dengan sebaik mungkin."
Baca Juga: Jadwal MotoGP Bulan Agustus - Masihkan Marc Marquez dan Ducati Berkuasa di Sirkuit Debutan?
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |