Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kalau Venezia Degradasi Jelas Bukan Salah Jay Idzes, Mana Bisa Selamat kalau Cuma Andalkan Hasil Imbang dan Gol Bunuh Diri?

By Dwi Widijatmiko - Senin, 7 April 2025 | 05:40 WIB
Venezia tidak bisa mengharapkan selamat dari degradasi hanya dengan mengandalkan hasil imbang dan gol bunuh diri lawan,
X.COM/SERIEA_EN
Venezia tidak bisa mengharapkan selamat dari degradasi hanya dengan mengandalkan hasil imbang dan gol bunuh diri lawan,

BOLASPORT.COM - Ancaman degradasi dari Serie A semakin nyata buat klub Liga Italia yang diperkuat Jay Idzes, Venezia.

Rentetan laga tanpa kemenangan di Liga Italia yang sudah dialami I Lagunari sejak 29 Desember lalu berlanjut pada Minggu (6/4/2025).

Pada pekan ke-31, tim asuhan Eusebio Di Francesco hanya menahan tuan rumah Lecce 1-1 di Stadion Via del Mare.

Sempat unggul lebih dulu lewat gol bunuh diri Antonio Gallo di menit ke-50, gawang Venezia dibobol Federico Baschirotto berselang 15 menit kemudian.

Hasil itu tidak banyak membantu Jay Idzes dkk. dalam perjuangan menghindari degradasi.

Venezia masih tertahan di zona maut tepatnya di peringkat 19.

Gli Arancioneroverdi hanya mengoleksi 21 poin dalam 31 laga.

Mereka tertinggal 5 poin dari peringkat 17 yang merupakan posisi terakhir di zona aman.

Terdegradasi ke Serie B akan menjadi hasil yang mengecewakan bagi Venezia, yang baru promosi ke Serie A pada musim ini.

Baca Juga: Hasil Liga Italia - Jay Idzes Susah Ditembus dan Ada Diving Kocak, Venezia Gagal Taklukkan Sesama Tim Papan Bawah

Namun, seandainya I Lagunari benar-benar turun divisi, Jay Idzes tidak perlu merasa terlalu bersalah.

Dalam kapasitasnya, kapten Timnas Indonesia ini telah menjalankan tugas yang bahkan mungkin sudah melampaui target.

Sebagai jenderal di lini pertahanan, pengoleksi 11 caps dan 1 gol di Timnas Indonesia ini berhasil menggalang sektor belakang yang kokoh.

Sudah bukan sekali dua kali saja performa Idzes mendapatkan pujian dari media Italia.

Dalam 6 laga terakhir, Venezia dipimpinnya hanya kalah sekali dan 3 kali meraih hasil clean sheet.

Kalau ada yang harus dituding sebagai penyebab terdegradasinya Venezia, itu berasal dari departemen lain.

Masalah pasukan Di Francesco ada di lini depan.

Venezia tidak cukup banyak mencetak gol.

Dalam 8 laga terakhir, Venezia hanya mengemas 2 gol.

Itu pun 1 di antaranya adalah hasil bunuh diri lawan dalam laga menghadapi Lecce.

Di Francesco sampai pusing mengomentari problem di lini depan tim asuhannya.

"Kami sudah tidak menang dalam waktu yang lama dan kondisi ini memengaruhi mental tim," kata sang pelatih.

"Di sektor depan, tidak ada kejelasan soal pilihan kami."

"Pada hari Jumat kami berlatih menembak begitu banyak tetapi masih saja seperti ini."

"Sangat penting memiliki pemain yang bisa mendekati 2 digit gol untuk mencapai target selamat dari degradasi."

"Kami harus lebih baik dalam hal ini karena kalau tidak, semuanya akan menjadi lebih sulit."

"Anda tidak bisa mencetak gol hanya dari bunuh diri lawan."

Striker Venezia, Christian Gytkjaer, memiliki pendapat serupa dengan pelatihnya.

"Sangat mudah untuk menyalahkan penyerang," ujarnya.

"Tetapi kami bertahan dan menyerang bersama-sama."

"Ini adalah aspek yang masih harus kami perbaiki."

"Kami perlu memahami bahwa ini adalah periode yang krusial bagi kami."

"Anda tidak bisa menyelamatkan diri hanya dengan hasil imbang, Anda harus menang," pungkas satu-satunya pemain Venezia yang mencetak gol dalam 8 laga terakhir itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Tuttomercatoweb.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
34
82
2
Arsenal
34
67
3
Newcastle United
34
62
4
Manchester City
34
61
5
Chelsea
34
60
6
Nottingham Forest
33
60
7
Aston Villa
34
57
8
Fulham
34
51
9
Brighton & Hove Albion
34
51
10
AFC Bournemouth
34
50
Klub
D
P
1
Persib Bandung
29
61
2
Dewa United FC
29
53
3
Persebaya Surabaya
29
52
4
Persija Jakarta
29
47
5
Malut United
29
47
6
PSM Makassar
29
44
7
Borneo Samarinda
29
43
8
Arema
29
42
9
Persita
29
42
10
PSBS Biak Numfor
29
41
Klub
D
P
1
Barcelona
33
76
2
Real Madrid
33
72
3
Atletico Madrid
33
66
4
Athletic Bilbao
33
60
5
Real Betis
33
54
6
Villarreal
32
52
7
Celta Vigo
33
46
8
Osasuna
33
44
9
Mallorca
33
44
10
Real Sociedad
33
42
Klub
D
P
1
SSC Napoli
34
74
2
Inter
34
71
3
Atalanta
34
65
4
Juventus
34
62
5
Bologna
33
60
6
Roma
34
60
7
Lazio
33
59
8
Fiorentina
34
59
9
AC Milan
34
54
10
Torino
34
43
Pos
Pembalap
Poin
1
M. Marquez Ducati Team
123
2
A. Marquez Gresini Racing
106
3
F. Bagnaia Ducati Team
97
4
F. Morbidelli Team VR46
78
5
F. Di Giannantonio Team VR46
48
6
J. Zarco Team LCR
38
7
M. Bezzecchi Aprilia Racing Team
32
8
F. Quartararo Yamaha Factory Racing
30
9
A. Ogura Trackhouse Racing Team
29
10
L. Marini Honda HRC
26
Close Ads X