BOLASPORT.COM - Deputi CEO PT Persib Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, menilai aturan larangan suporter tandang yang masih berlaku di Super League 2025-2026 cukup mengecewakan.
Aturan ini muncul setelah Tragedi Kanjuruhan yang terjadi beberapa tahun lalu.
Hingga saat ini I.League selaku operator kompetisi masih belum akan mengganti aturan tersebt.
Artinya, tim yang suporternya melakukan aksi tandang akan mendapatkan hukuman dari Komdis PSSI.
Musim lalu Maung Bandung cukup banyak membayar denda karena aturan ini dan hal tersebut tentu mengecewakan.
Adhitia Putra Herawan menjelaskan bahwa bagi bobotoh, tentu ini adalah sebuah keputusan yang kurang berpihak pada mereka.
Apalagi, Maung Bandung memiliki basis suporter militan dan siap mendukung tim kebanggaan mereka.
Kondisi ini berarti mereka hanya bisa mendukung Persib saat bermain di kandang.
Namun, mereka hanya bisa menerima karena aturan ini sudah diputuskan oleh operator.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tribun Jabar |