Bagi Ko Hee-jin, keduanya adalah duet setter-opposite terbaik yang dimilikinya.
"Peran Hye-seon sangat penting," kata Ko saat mengumumkan kaptennya itu kembali bertanding pada laga pamungkas di babak playoff, dilansir dari TheSpike.
"Mega membuat tujuh eror pada pertandingan kedua (playoff). Pemilihan waktu serangannya tidak pas. Hye-seoun memiliki timing terbaik dengan Mega."
"Terkadang saya memberi tahu Mega dengan bercanda bahwa dia bisa bermain seperti ini karena punya Hye-seon," tambahnya.

Sementara Yeum juga memuji kemampuan Megawati dan juga mentalitasnya yang kuat dalam membantunya dan tim Red Sparks untuk tampil lebih baik.
"Mega adalah orang tulus dan positif," ucap Yeum, yang baru saja menjalani operasi kecil untuk penyembuhan cedera lututnya.
"Saya merasa dia bukan pemain yang sulit dihadapi, tetapi dia punya mentalitas yang baik, jadi kami sangat mengandalkannya dan mengikuti permainannya."
"Hasilnya, performanya meningkat, dan karena dia sungguh penyerang yang baik, saya pikir saya bisa mengangkat (bola) jauh lebih percaya diri dari sudut pandang saya."
Yeum tetap berusaha untuk percaya diri meski tanpa Megawati musim depan. Harapannya adalah tren meningkat Red Sparks dapat dilanjutkan lagi dengan menjadi juara.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | TJB News |